Memahami Subject, Predicate, dan Object di dalam Bahasa Inggris

Sebelum anda memahami Subject, Predicate, dan Object di dalam Bahasa Inggri, sebaik nya kita pelajari definisi dari kata, frasa, klausa, dan kalimat dimana bagian-bagian ini merupakan bagian dalam pembentukan kalimat.

Di dalam membuat kalimat, tentunya ada beberapa bagian yang diperlukan dalam pembentukan nya. Apa saja bagian tersebut ?

Kata

adalah kumpulan dari beberapa huruf yang memiliki makna atau arti. 

Contoh : r-u-n (lari), b-i-k-e (sepeda), m-i-l-k (susu)

Frasa

adalah gabungan dari dua kata atau lebih yang tidak memiliki Subjek atau pun Predikat. 

Contoh : My book (Buku saya), Blue shirt (Kemeja biru), A kind old man (Seorang pria tua yang baik).

Klausa

adalah gabungan dari dua kata (frasa) atau lebih yang sudah memiliki Subjek dan Predikat maupun Objek nya namun belum memberikan informasi yang lengkap. Contoh :

My book (sebagai Subjek) is (predikat) new (objek)

Kalimat

adalah gabungan dari kata,frasa, dan klausa dan memberikan informasi yang lengkap. Contoh :

My book (sebagai Subjek) is (predikat) new (objek). I ( Subjek) bought ( predikat) it ( Objek) yesterday ( sebagai keterangan)

Tujuan kita memahami ini adalah untuk memudahkan kita dalam menyusun kalimat dengan aturan pola kalimat, khususnya dalam membuat kalimat bahasa Inggris. Demikian definisi dari Kata, Frasa, Klausa dan Kalimat, semoga bisa memberikan pemahaman yang cukup baik dalam belajar membuat kalimat bahasa Inggris.

Selanjutnya kami akan jelaskan tentang Subject, Predicate, dan Object di dalam bahasa Inggris yang juga berhubungan dalam pembentukan kalimat di bahasa Inggris.

Subject

adalah unsur kalimat yang menjelaskan sesuatu atau seseorang yang dibicarakan di dalam kalimat. Subjek bisa berupa nama benda, orang, nama lembaga, dan sebagainya. Subjek bisa terdiri dari satu atau lebih kata yang digunakan di dalam kalimat.

Perhatikan contoh :

Saya membeli kemeja itu di mall.      I buy the shirt at that mall.

Saya atau I merupakan Subjek pada kalimat diatas.

Contoh lain :

Rudi bekerja di kantor setiap hari.      Rudi works at the office everyday.

Kata Rudi adalah Subjek pada kalimat diatas.

Contoh lainnya :

Pria yang berdiri di pojokan itu adalah paman saya.     The man who stands at the the corner is my uncle.

Frasa  Pria yang berdiri di pojokan itu dan The man who stands at the the corner adalah Subjek pada kalimat diatas. Subjek tersebut terbentuk dari frasa yang dibentuk dari beberapa kata.

Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa subjek bisa terdiri dari satu atau lebih kata yang digunakan di dalam kalimat.

Predicate

adalah unsur kalimat yang menjelaskan perbuatan atau status dari subjek yang disebutkan di kalimat. Di dalam bahasa Inggris predicate sering di simbolkan dengan Verbs. Verbs adalah kata kerja yang berfungsi sebagai predicate di dalam bahasa Inggris. Dimana menggunakan dua jenis kata kerja yaitu Main Verbs dan Auxiliary Verbs di dalam pemakaian nya.

Kami akan menjelaskan lebih detil mengenai kata kerja (verbs) pada sesi materi berikut nya.

Object

adalah menjelaskan apa yang di bicarakan atau dilakukan oleh subjek nya. Perhatikan contoh kalimat berikut untuk memberikan pemahaman lebih :

Saya membeli kemeja itu di mall.       I buy the shirt at that mall.

Kata kemeja dan the shirt adalah sebagai objek di kalimat. Objek biasanya ditempat kan setelah predikat.

Contoh lain :

Rudi bekerja di kantor setiap hari.      Rudi works at the office everyday.

Kata di kantor dan at the office adalah Objek pada kalimat diatas.

Tujuan Memahami Subject, Predicate, dan Object di dalam Bahasa Inggris

Bertujuan untuk membantu membuat kalimat bahasa Inggris sesuai dengan pola susunan kalimat nya, yaitu Subject, Predicate, dan Object serta Keterangan sebagai kata penjelas pada kalimat. Dengan memamahmi ketiga unsur pembentuk kalimat tersebut, diharapkan anda mampu membuat kalimat bahasa inggris dengan baik sebelum anda mempelajari tenses dan menguasai nya.